SLOT GACOR - Inter Milan akan melawan Paris Saint-Germain (PSG) di final Liga Champions 2024/2025 pada Minggu (30/6/2025) dini hari WIB. Ini merupakan final kedua bagi Inter dalam dua tahun terakhir, menandai kebangkitan besar klub.
Peran Giuseppe 'Beppe' Marotta sangat penting dalam kesuksesan Inter saat ini. Sebagai Presiden dan CEO Olahraga, ia menjadi otak di balik strategi dan pembentukan tim.
Sebelum ke Inter, Marotta telah sukses besar di Juventus. Ia memimpin Juventus kembali berjaya setelah dilanda skandal Calciopoli yang mengoyak dunia sepak bola Italia. Kini, Inter kembali menjadi kekuatan yang ditakuti di Eropa. Sentuhan Marotta dalam membangun skuad menjadi faktor utama dalam pencapaian luar biasa Nerazzurri.
Warisan Sukses Beppe Marotta di Juventus Pasca Calciopoli
Beppe Marotta bergabung dengan Juventus pada 2010 saat klub itu berusaha bangkit dari krisis akibat skandal Calciopoli. Kondisi saat itu sangat berat, dengan reputasi dan prestasi Juventus yang menurun drastis.
Salah satu keputusan penting Marotta adalah menunjuk Antonio Conte sebagai pelatih. Bersama Conte, ia membangun ulang tim dengan merekrut pemain-pemain seperti Andrea Pirlo, Arturo Vidal, dan Paul Pogba.
Keunikan Marotta adalah kemampuan mendatangkan pemain top dengan biaya efisien. Strategi ini membawa Juventus meraih sembilan gelar Serie A secara beruntun sejak musim 2011/2012.
Nama Marotta pun menjadi legenda dalam dunia manajemen sepak bola Italia. Namun, pada 2018, ia memilih meninggalkan Juventus untuk tantangan baru bersama Inter Milan.
Kiprah Beppe Marotta yang Membawa Inter Milan ke Puncak
Pada 13 Desember 2018, Marotta resmi bergabung dengan Inter Milan sebagai CEO Olahraga. Saat itu, Inter tengah menjalani masa paceklik gelar Serie A selama lebih dari sepuluh tahun.
Di bawah kepemimpinan Marotta, Inter mulai bangkit. Klub ini berhasil memenangkan Scudetto pada 2021 dan 2024, serta dua Coppa Italia dan tiga Supercoppa Italiana dalam beberapa tahun terakhir.
Marotta juga dikenal jago dalam memilih pelatih berkualitas. Antonio Conte dan Simone Inzaghi didatangkannya untuk memimpin proyek kebangkitan Inter.
Selain itu, ia merancang transfer pemain-pemain besar seperti Romelu Lukaku, Nicolo Barella, Christian Eriksen, dan banyak lainnya. Mereka semua berkontribusi besar untuk kesuksesan Nerazzurri.
Misi Penebusan di Final Liga Champions 2025
Inter Milan di bawah Marotta berhasil menembus final Liga Champions musim 2022/2023. Namun, mereka harus mengakui keunggulan Manchester City di laga puncak, meninggalkan rasa kecewa mendalam.
Kini, Inter kembali mendapat kesempatan besar menghadapi PSG di Allianz Arena. Ini adalah final Liga Champions ketujuh dalam sejarah klub yang penuh prestasi.
Inter menantikan trofi Liga Champions pertama mereka sejak lama. Jika berhasil menang, itu akan menjadi penebusan manis atas segala usaha dan perjuangan di bawah arahan Marotta.
Pantau terus Agen888 untuk mendapatkan pembaruan berikutnya, Bolaneters!
SUPPORT IOS & ANDROID
24 JAM CUSTOMER SERVICE ONLINE
Nagita Soraya Tanex
Whatsapp : +6282297409963
Agen SBOBET | Agen IBCBET | Agen 338A Casino | Agen ISIN4D